Rangkuman Materi Expressing Apologize (Permintaan Maaf)

Posted on

 

Rangkuman Materi Expressing Apologize
Rangkuman Materi Expressing Apologize

Rangkuman Materi Expressing Apologize – Salah satu materi yang wajib dipelajari pada jenjang SMP (Sekolah Menengah Pertama) dan MTs (Madrasah Tsanawiyah) sederajat adalah materi mengenai Expressing Apologize. Silakan simak dengan seksama mengenai rangkuman materi tersebut dalam artikel ini agar dapat memahami materi dengan baik.

Pengertian Expressing Apologize

Apa yang dimaksud dengan expressing apologize? Jika diterjemahkan dari segi bahasa ke dalam bahasa Indonesia, maka expressing apologize memiliki arti ‘ungkapan untuk permintaan maaf’. Ekspresi atau ungkapan ini dapat digunakan pada berbagai situasi yang bervariasi. Seperti:

  • Untuk meminta maaf (secara umum tentang suatu kesalahan)
    Contohnya: ketika seseorang tidak sengaja memecahkan gelas, maka bisa berkata “I am sorry for accidentially broke the glass”
  • Untuk meminta maaf atas kondisi yang tak terduga
    Contohnya: ketika datang ke kelas terlambat karena bus kota terjebak macet, maka secara singkat dapat mengatakan “I am so sorry for being late, there was traffic”
  • Untuk menunjukkan atau mengungkapkan rasa tidak enak terhadap orang lain
    Contohnya: ketika telah membuat seseorang menunggu terlalu lama, maka bisa berkata “ I am sorry for making you wait”
  • Untuk meminta waktu berbicara atau interupsi seseorang, untuk memberi tanggapan / opini
    Contohnya: ketika dalam forum diskusi organisasi sekolah, terdapat seseorang yang memiliki pandangan berbeda dari orang lain, maka bisa berkata “I am sorry, but in my opinion … (something)”

Dan masih banyak lagi berbagai tujuan untuk mengungkapkan permintaan maaf atau expressing apologize.

Pada beberapa negara, pengungkapan maaf (expressing apologize) sama pentingnya dengan pengungkapan terima kasih (expressing gratitude). Sebab, kedua hal tersebut merupakan perwujudan dari kesopanan dan etika yang baik. Di samping itu, kedua hal tersebut juga menandakan sifat tidak egois.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Expressing Gratitude

Contoh Ungkapan Expressing Apologize

Setelah memahami apa yang dimaksud dengan expressing apologize dan bagaimana digunakannya dalam situasi tertentu dan tujuan tertentu, maka berikutnya penting untuk mengetahui secara spesifik mengenai kalimat apa saja yang bisa digunakan untuk mengekspresikan permintaan maaf.

Umumnya, kata atau kalimat yang dipakai untuk mengungkapkan permintaan maaf adalah “Sorry”, “I am sorry / I’m sorry”, “I am really sorry”. Namun sebetulnya ada beberapa cara lain untuk melakukan expressing gratitude. Ini dia beberapa alternatif lainnya:

  • “Sorry” : Maaf
    Biasanya ketika seseorang mengucapkan maaf secara singkat, maka situasi bicaranya adalah tidak formal. Cara ini merupakan contoh penggunaan di kehidupan sehari-hari, namun bergantung lagi kepada sifat seseorang yang mengucapkannya, ada yang senang singkat ada pula yang tidak suka.
  • “I apologize for … “ : saya meminta maaf untuk / atas
    Kalimat ini lebih bersifat formal. Biasanya digunakan untuk meminta maaf atas hal spesifik yang memberi dampak nyata yang telah terjadi, baik disengaja maupun tidak. Contohnya, meminta maaf atas belum meratanya pembangunan sekolah ke pelosok negeri.
  • “That was obviously my fault” : Itu adalah jelas kesalahan saya

Cara meminta maaf atau expressing apologize tidak selalu dengan berkata “sorry” atau menaruh kata “apologize” secara langsung. Namun dapat juga dilakukan dengan cara mengakui kesalahan sendiri.

Setelah mengetahui beberapa cara dan kalimat yang bisa digunakan dalma expressing apologize, maka penting untuk mengetahui pula bagaimana cara menerima permintaan maaf atau accepting apologies. Caranya bisa dengan,

  • “Never mind” : Tidak usah dipikirkan / tidak apa-apa / tidak masalah
  • “That’s all right” / “It doesn’t matter” / “That’s OK” : Baiklah / Baik, tidak apa – apa
  • “Just leave it” / “Let it go” / “ Forget (about) it” : lupakanlah / lupakan saja / tinggalkan saja
  • “No harm done” : taka da hal yang (telah) dirugikan / tidak ada yang salah
  • “I quite understand” : Aku bisa memahaminya / aku cukup dapat memahaminya / aku faham

Artikel terkait lainya: Penjelasan tentang Expressing Predicting

Contoh Percakapan / Dialog Expressing Apologize

Silakan simak contoh dialog atau perakapan dalam materi expressing apologize supaya bisa mempraktekannya secara real untuk berbagai keperluan di kehidupan sehari-hari.

Situation: Melisa forgot her homework, she is trying to apologize to her teacher
(Situasi: Melisa lupa membawa PRnya. Ia mencoba untuk meminta maaf kepada gurunya)

Mrs. Shilla: Good morning all of my beloved students. I think last week I gave you homework on the page of 24. Now, please collect your book to my desk, I will check it out.
(Bu Shilla: Selamat pagi seluruh murid kesayangan saya. Saya pikir pekan lalu saya memberikan kalian tugas rumah di halaman 24. Sekarang, tolong kumpulkan buku kalian ke meja saya, saya akan memeriksanya)
Melisa: Excuse me, Mrs. Shila…
(Melisa: Permisi / Mohon izin, Bu Shila…)
Mrs. Shilla: Yes, dear?
(Bu Shillla: Ya?)
Melisa: I forgot to bring my homework, last week I just moved to my new house, I think I forgot where did I put my book, I am so sorry for my fault
(Melisa: Saya lupa membawa PR saya, pekan lalu saya baru saja pindah ke rumah baru saya, saya rasa saya lupa di mana menaruh buku saya, saya benar-benar minta maaf atas kesalahan saya …)
Mrs. Shilla: No worries, dear. I can wait for you to collect the homework no later than tomorrow.
(Bu Shilla: Tidak perlu khawatir, saya dapat menunggu kamu mengumpulkan PR paling lambat besok)

Artikel terkait lainya: Contoh Ungkapan rasa sakit dalam Bahasa Inggris
Demikialah materi mengenai Expressing Apologize, Semoga bermanfaat.

Advertisements

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *